Berita Merdeka – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun Anggaran 2024 di wilayah Kodim 0712/Tegal, menyasar perbaikan fisik saluran air di Jalan Merpati, yang melintas di RT 04, RT.05 dan RT.06 di RW. 04 Kelurahan Pekauman, Kecamatan Tegal Barat.
Pemasangan saluran u-ditch dan cover tersebut dengan ukuran panjang per u-ditch 1,20 meter, lebar 0,50 meter, tinggi 0,60 meter) sepanjang volume 141,6 meter.
TMMD dibuka oleh Pj. Wali Kota Tegal, Dadang Somantri, di Halaman Kantor Samsat Kota Tegal, Rabu 8 Mei 2024
Pada pembukaan yang dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Tegal dan Sekretaris Daerah Kota Tegal tersebut Pj. Wali Kota Tegal menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada TNI / Polri serta seluruh jajaran yang akan melaksanakan kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap II ini.
Dadang Somantri berharap semoga kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan penuh semangat dan tanggung jawab dengan satu tujuan mencapai percepatan pembangunan di tiap-tiap daerah. Sesuai dengan tema TMMD Sengkuyung Tahap II yaitu ‘Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah’.
Anggaran yang digelontorkan untuk pelaksanaan TMMD tersebut, baik dalam sasaran fisik maupun non fisik sebesar Rp412.003.000,- yang terdiri dari APBD Provinsi Jawa Tengah Rp210.000.000,- APBD Kota Tegal sebesar Rp202.003.000,-.
Pelaksanaan TMMD diawali pra TMMD yang sudah dimulai 25 April – 4 Mei 2024, sedangkan waktu pelaksanaan mulai 8 Mei – 6 Juni 2024
Selain sasaran fisik, ada beberapa sasaran non fisik yang akan dilaksanakan pada penyelenggaraan TMMD tersebut, yakni penyuluhan kepada masyarakat dan sosialisasi TMMD penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara, penyuluhan protokol kesehatan, penyuluhan bahaya stunting dan penyuluhan kenakalan remaja dan narkoba serta penyuluhan KB kesehatan dan posyandu.
Ditemui pada acara yang sama, Lurah Pekauman, Rudi Pratikno menyampaikan, bahwa selama ini di wilayah yang akan di kerjakan TMMD tersebut memang sebagian sudah ada saluran, dan sebagian memang belum ada saluran, sedangkan saluran yang sudah ada saat ini kondisinya hampir tertutup, dan kondisi sudah rusak.
Dengan perbaikan dan pembuatan saluran pada pelaksanaan TMMD ini Rudi berharap saluran air di wilayah tersebut akan lancar apalagi saat hujan.
“Setelah pekerjaan TMMD sudah terealisasikan, saya harap masyarakat bisa menjaga dan memelihara dan terus bersama-sama melanjutkan gotong royong dengan menjaga lingkungannya,” tutur Lurah Pekauman.(**)
