Berita Merdeka – Kapolres Tegal Kota, AKBP Rully Thomas ingatkan masyarakat yang berniat meninggalkan rumahnya untuk mudik lebaran 2024 untuk tetap menjaga keamanan rumahnya.
Sebelum masyarakat melaksanakan mudik lebaran 2024, Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas berpesan agar mereka melapor ke RT / RW, Bhabinkamtibmas maupun Babinsa untuk memastikan keamanan rumah yang ditinggalkan mudik lebaran 2024.
Hal itu disampaikan Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas saat melaksanakan Apel Gelar Pasukan Ketupat Candi 2024 sebagai bagian pengecekan kesiapan akhir jelang pengamanan arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1445 yang bertempat di Mapolres Tegal Kota, Kamis, 4 April 2024.
Operasi Ketupat Candi 2024 sendiri akan berlangsung pergelarannya selama 13 hari yang dimulai dari tanggal 4 Maret 2024 hingga 16 April 2024.
Personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat Candi 2024 tersebut adalah seluruh petugas gabungan dari lintas sektoral.
“Untuk personel yang kita kerahkan adalah Polri, TNI, serta stakeholder terkait total ada 644 personel. Selain kita gelar pada lokasi keramaian masyarakat juga kita gelar pada pos-pos pengamanan,” terang Rully Thomas.
Semuanya ada 5 pos pengamanan, mulai Pos Terpadu depan terminal, Pos Pelayanan Simpang Maya dan Pos Pelayanan Taman Pancasila. Kemudian ada Pos Pengamanan Simpang Coyo serta Pos Pengamanan Rel KA Tirus.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan pada prinsipnya, Polres bersama lintas sektoral lainnya siap mengamankan arus mudik dan arus balik 2024.
Kapolres berharap, kegiatan mudik tahun ini berjalan aman dan kondusif. Sehingga masyarakat yang melaksanakan mudik dapat bersuka cita menikmati lebaran Idul Fitri 1445 H bersama keluarga.
“Untuk masyarakat yang mudik keluar kota, agar tetap berhati-hati dan jaga keselamatan. Serta jangan lupa sebelum mudik untuk berkordinasi dengan ketua RT/RW atau Bhabinkamtibmas dan Babinsa. Silahkan titipkan rumahnya, agar dapat terpantau. Dan tak kalah pentingnya copot saja aliran listrik yang tidak perlu. Untuk menghindari konsleting yang dapat menimbulkan kebakaran,” pesan Kapolres Tegal Kota.
Sebelumnya, Pj. Wali Kota Tegal Dadang Somantri yang memimpin langsung kegiatan apel gelar pasukan didampingi Kapolres Tegal Kota bersama jajaran Forkopimda dan Kepala Instansi Terkait lainnya membacakan amanat Kapolri yang menyebutkan apel gelar tersebut dilakukan serentak diseluruh Indonesia.
“Apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024. Kegiatan ini juga merupakan wujud nyata, sinergitas Polri dengan stakeholder terkait. Untuk mengamankan arus mudik dan perayaan hari raya Idul Fitri 1445 H,” ungkap Pj. Wali Kota.
Pj. Wali Kota Tegal juga menyampaikan apresiasinya terhadap TNI-Polri dan stakeholder terkait. Atas kesiapannya menghadapi pelaksanaan Operasi Ketupat Candi tahun 2024.
Karena Polri bersama stakeholder terkait sudah berkomitmen untuk melaksanakan pengamanan secara maksimal. Yaitu melalui kegiatan operasi terpusat dengan sandi Operasi Ketupat Candi 2024.
“Alhamdulilah, setelah kita lakukan pengecekan, semuanya sudah siap. Kami minta dukungan dari seluruh stakeholder untuk mensukseskan kegiatan Operasi Ketupat Tahun 2024. Yang mengambil tagline “mudik ceria penuh makna,” tutur Pj. Wali Kota.
Peserta apel terdiri dari petugas gabungan TNI-Polri, Satpol PP, BPBD, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pokdarkamtibmas, Bantuan Senkom dan Pramuka Saka Bhayangkara. (Anis Yahya)