Profil Nah Ini Dia, Satu Lagi Bacalon Walikota Tegal Siap Tampil, Irwan Santoso

Nah Ini Dia, Satu Lagi Bacalon Walikota Tegal Siap Tampil, Irwan Santoso

1410
BERBAGI
Bacalon Walikota Tegal Irwan Santoso, saat bersama Istri
Advertisement

Berita Merdeka – Lelaki asli Kota Tegal tulen ini tak pernah sangka kalau dirinya bakal terbawa arus globalisasi yang berangkat dari sebuah kesederhanaan dan merantau ke Ibukota Jakarta lalu kembali ke kampung asalnya di Kecamatan Margadana, Kota Tegal dengan sebuah kejayaan usahanya.

Salah satunya turut membantu pengembangan produksi motor listrik karya asli anak bangsa dengan merk ‘Tangkas’ dan membukakan cabang dealernya di Kota Tegal dengan segala kemudahan fasilitas administrasinya.

Bahkan inovasi-inovasi dari induk perusahaan Tangkas Motor Listrik itu sendiri salah satunya dengan membuka kemitraan bersama Asuransi Jasa Raharja Putra yang ditandai dengan MoU untuk melindungi konsumen dari kemungkinan kehilangan motor listrik yang dibeli di perusahaan tersebut.

Irwan Santoso saat Launching Dealer Tangkas Motor Listrik Kota Tegal
Advertisement

Melihat perkembangan dinamika Kota Tegal, banyak keprihatinan yang dilihat dan dirasakan dari kacamata seorang pengusaha seperti Irwan Santoso, terutama dalam hal lapangan kerja yang tidak linier terhadap lonjakan angkatan kerja.

Menurut Irwan Santoso, peningkatan kemandirian masyarakat dalam upaya pemenuhan kesejahteraan bagi keluarga khususnya telah nampak pada dinamika berkembangnya UMKM di masyarakat Kota Tegal.

“Keterlibatan peran pemerintahan sangat penting dalam memasarkan produk-produk UMKM agar terjaga kontiunitas roda ekonomi yang tentunya berujung pada kesejahteraan masyarakat itu sendiri,” ujar Irwan Santoso dalam sebuah wawancara ekslusif dengan beritamerdeka.co.id, Sabtu, 2 Maret 2024.

Irwan Santoso saat bersama rombongan manajemen Tangkas Motor Listrik pusat

Meningkatnya produktifitas UMKM menurutnya, juga akan berpengaruh pada sektor pajak yang muaranya pada peningkatan pendapatan daerah. Maka untuk menuju pada sebuah kemakmuran daerah, perlu menjaga dan mengawal pendapatan pajak daerah dari masyarakat dengan sistem yang terintegral disemua lini.

“Terbangunnya masyarakat berkemakmuran diawali dengan langkah menjaga tidak terjadinya kebocoran uang pajak atau penghamburan uang pajak yang tidak pada porsinya,” jelas Irwan.

Maka katanya, diperlukan komitmen atau bahkan konsensus setiap kepala daerah dengan wakilnya serta semua stakeholder dengan satu misi bersama membangun kesejahteraan masyarakat Kota Tegal.

Irwan Santoso dengan pakaian casual

“Selain sumber pendapatan daerah seperti APBD, PAD, bantuan provinsi maupun pusat, kita juga bisa melakukan terobosan dengan menggaet anggaran dari pusat atau juga memberikan kesempatan masuknya investor-investor baik dari dalam maupun luar negeri,” terang Irwan.

Irwan Santoso, pria milenial kelahiran asli Kelurahan Pesurungan lor, Kecamatan Margadana, Kota Tegal 25 Juni 1980 itu menyatakan kesiapannya untuk mencalonkan diri sebagai Walikota Tegal dengan visi misi yang telah disiapkannya.

“Ya saya siap untuk mencalonkan diri sebagai Walikota Tegal dengan satu misi meningkatkan Kota Tegal yang sudah maju ini menjadi lebih maju terutama menerapkan standar kesejahteraan bagi masyarakat Kota Tegal,” tegasnya.

Selamat Tinggal Suara Brong, Kini Hadir Showroom Motor Listrik TANGKAS Tanpa Bising

Irwan Santoso, owner atau pemilik 4 perusahaan yang cukup maju ini seperti PT. Cipta Prima Servistama (City Group), PT. Mass Multi Indoservis, Java Lumintu Mukti J Security, PT. , dan PT. Mutiara Putih Indoservis (MPI), siap memasuki kontestasi Pilkada Kota Tegal pada bulan November 2024.

Baginya, menggelontorkan puluhan miliar didalam dinamika untuk cita-cita kemajuan masyarakat Kota Tegal bukan sebuah masalah sepanjang itu dapat bermanfaat bagi masyarakat Kota Tegal.

“Ya engga ada masalahlah dengan anggaran dalam pencalonan, engga ada masalah, kita siap, yang penting bagaimana visi kita dapat terimplementasikan program-program untuk kesejahteraan masyarakat Kota Tegal,” ungkapnya.

Bacalon Walikota Tegal ini yang punya visi ‘Menuju Kota Tegal sejahtera dan Berdikari, tetep mboten korupsi, mboten ngapusi dan juga terwujudnya pemerintahan bersih berwibawa menuju masyarakat sejahtera, bahwa menjadi Walikota bukan berorientasi profit minded.

“Silahkan pendapatan saya nanti sebagai Walikota berikan pada anak-anak yatim piatu, saya tidak ambil bagian,” kata Irwan.

Sebagai pengusaha, baginya sudah cukup pendapatan yang ia raih dari usahanya. Cuma yang ingin dibawakan sebagai Walikota bagaimana melakukan pembenahan semata-mata ingin menciptakan standar kesejahteraan masyarakat Kota Tegal. (Anis Yahya)